Rabu, 21 Desember 2011

Artikel Mesjid Babul Janah

Mesjid Babul Janah

Setiap agama memiliki tempat ibadah untuk menjalani ibadahnya masing-masing,begitu juga dengan umat muslim.Tempat ibadah umat muslim adalah mesjid.Mesjid selalu ada di setiap sudut kota ini.Hal ini untuk mempermudah ibadah bagi umat muslim karena sebagian besar masyarakat di Negara ini menganut agama islam.Begitu juga dengan berdirinya mesjid babul janah.Berdirinya mesjid ini didasari untuk tempat ibadah bagi umat muslim.
Mesjid babul janah adalah mesjid beralamat jalan tirtonadi,Rumbai Pekanbaru.Mesjid ini pertama kali berdiri bukanlah mesjid tetapi musholla yaitu bernama  musholla babul janah.Musholla babul janah dibangun pada tanggal 14 Februari 1997 oleh bapak H.Syarif Efendi.Musholla ini didirikan bertujuan untuk tempat ibadah umat muslim terutama bagi warga yang bertempat tinggal di sekitar musholla babul janah.
Musholla ini didirikan atas persetujuan ketua RT yaitu bapak M.Syukri dan ketua RW 17 yaitu bapak Rahmat.Atas kerjasama pimpinan dan masyarakat tersebut maka mereka bersepakat untuk mendirikan musholla di jalan Tirtonadi ini.Musholla ini didirikan oleh latar belakang kondisi masyarakat sekitar yang mempunyai jarak tempuh yang jauh untuk menuju mesjid yang lainnya.Pembangunan ini juga tidak lepas dari peran masyarakat setempat yang saling membantu untuk kekurangan anggaran pembangunan musholla tersebut.
Namun,musholla ini sempat terlalaikan karena adanya banjir yang datang setiap tahunnya.Sehingga menjadikan musholla babul janah kotor dan banyak fasilitas-fasilitas musholla ini rusak dan kotor.Musibah banjir  datang secara tiba-tiba karena meluapnya air sungai siak yang terjadi pada tahun 2009.Seperti tempat berwudhu yang menjadi kotor sehingga tidak dapat digunakan lagi.Melihat pada situasi itu,maka masyarakat mengadakan gotong royong untuk membenahi mesjid tersebut.Sehingga dalam waktu kurang lebih lima hari,mesjid ini telah dapat digunakan lagi
Pendanaan renovasi musholla tersebut diambil dari sumbangan suka rela masyarakat sekitar dan juga bapak pendiri musholla tersebut yakni H.Syarif Efendi.Sumbangan tidaka hanya berupa uang tetapi juga berupa bantuan tenaga yang dilakukan oleh masyarakat,seperti membantu membersihkan ruangan musholla yang terkena lumpur banjir.Setelah saling bahu-membahu untuk merenovasi musholla maka musholla ini dapat digunakan lagi.
Setelah kurang lebih dua tahun berdiri,musholla babul janah ini diresmikan menjadi mesjid babul janah.Dengan adanya mesjid babul janah tersebut,membuat kuatnya tali persaudaraan antara masyarakat.Ini terbukti dari berdirinya organisasi-organisasi masyarakat,seperti pengajian yang diabuat oleh ibu-ibu dan persatuan sosial kematian(SKM).Sehingga mesjid ini tidak lagi hanya sekedar tempat  ibadah,tetapi tempat  bersilaturahmi.

Mesjid bukanlah tempat untuk beribadah saja,namun banyak manfaat lain dari tempat yang bernama mesjid.Salah satunya untuk tempat memperluas pergaulan dan memperat silaturahmi sesama umat muslim.Pelaksanaan sholat lima waktu secara berjamaah menjadikan umat muslim menjadi bersatu dan menciptakan terikatnya tali persaudaraan.
Selain itu mesjid babul janah juga mendirikan atau mengadakan pengajaran mengaji  kepada anak-anak.Sehingga mesjid ini juga tempat sarana menimba ilmu akhirat.Pengajaran ini dilakukan oleh Ustad Lubis yang menjadi pengurus mesjid babul janah tersebut.Ustad Lubis mengajar dengan dengan suka rela tanpa meminta imbalan pada anak didiknya.
Mesjid babul janah ini berdiri dengan fasilitas-fasilitas yng cukup.Seperti fasilitas tempat  berwudhu yang cukup baik untuk melakukan aktivitas ibadah.Selain itu adanya penyediaan alat-alat sholat seperti mukena,sajadah,dan sarung untuk melakukan ibadah sholat. Dengan adanya failitas –fasilitas tersebut maka ada juga orang yang bertanggung jawab terhadap fasilitas mesjid tersebut.Kepercayaan itu diberikan kepada ustad Lubis yang sekaligus bertanggung jawab menjadi pengurus mesjid.
Dengan memasuki bulan ramadhan ini,mesjid babul janah mengalami pembenahan terhadap bangunannya,seperti atap mesjid yang sudah mulai bocor dan penataan disegala sudut mesjid.Pembenahan ini tidak hanya dilakukan oleh mesjidnya saja.Namun pada tahun 2011,mesjid ini mendapat sumbangan dana penambahan fasilitas yaitu pembuatan sumur bor dari pemerintah.Sehingga menjadikan mesjid ini lebih baik lagi.
Penataan atau pembenahan mesjid ini didapat dari hasil sumbangan masyarakat.Pumgutan yang diambil dari masyarakat dengan suka rela ini sangat berguna bagi pembangunan mesjid ini.Pembenahan mesjid babul janah tidak memakan waktu yang lama,kurang lebih dua bulan.Sehingga masyarakat dapat beribadah dengan nyaman.
Selain dari pembenahan mesjid,masyarakat juga memberikan sumbangan terhadap mesjid sepeti kipas angin dan alat-alat sholat.Hal ini bertujuan agar ibadah di mesjid babul janah ini dapat berjalan dengan baik dan nyaman.Pemberian sumbangan ini dilakukan oleh para donator-doanatur yang tidak diketahui oleh orang.
Begitulah segelintir sejarah pembangunan mesjid babul janah.Dimulai dari tahap pembangunan awal yang didirikan oleh Bapak H.Syarif Efendi.Pembangunan yang juga mendapat dukungan dari masyarakat sekitar sehigga tercipta mesjid yang dapat menjadi tempat ibadah bagi masyarakat setempat.
Dalam memasuki bulan ramadhan ini,setiap malam tarawih para jemaah memberikan infak,sedekah,dan zakat.perincian keuangan mesjid babul janah tersebut sebagai berikut: 
                       
                                                Perincian Keuangan
                                    Dibulan Suci Ramadhan Tahun 1432 H

Uang Masuk                                     Uang Keluar
Tanggal
Uraian
Jumlah
Tanggal
Uraian
Jumlah
01/8-2011






16/8-2011
17/8-2011
17/8-2011


Total bakul mesjid
Total bakul anak yatim
Total bakul  jumat
Infak tahlil
Infak hamba Allah
Zakat mal
Infak nazar
Bakul mesjid
Bakul anak yatim
Rp 2.360.000
Rp    350.500

Rp    611.500
Rp    250.000
Rp    700.000
Rp      80.000
Rp      70.000
Rp      40.500
Rp      49.500
29/7-2011





16/8-2011
17/8-2011

Total honor mubaligh
Keperluan jumat
Membeli cat
Membeli bola lampu
Tujuh karton muraqua
Keperluan mesjid
Membeli tanah
Honor mubaligh
Rp 1.620.000
Rp    300.000
Rp     500.000
Rp     165.000
Rp     119.000
Rp  2.150.000
Rp      440.000
Rp        90.000


Perincian keuangan ini dibuat bertujuan agar tidak terjadinya kesalahan dalam pengaturan keuangan di mesjid babul janah.Dari tabel diatas,dapat dilihat bahwa jelasnya uang pemasukan dan pengeluaran keuangan mesjid babul janah. Pemasukan keuangan mesjid ini diambil dari sedekah,infak,dan zakat, sebagaimana yang telah dapat diihat pada table di atas.Begitu juga dengan pengeluaran keuangan mesjid ini,sangat jelas terlihat bahwa pengeluaran digunakan untuk kepentingan ibadah seperti pemberian honor mubaligh dan pembenahan pada bangunan mesjid.
            Pada bulan ramadhan tidak lepas dari kegiatan zakat fitrah.Setiap umat muslim wajib melaksanakan ibadah zakat fitrah.Zakat fitrah ini biasanya disalurkan melalui mesjid.Begitu juga dengan mesjid babul janah.Dalam melaksanakan kegiatan zakat fitrah,maka dibuatlah panitia amil zakat yang bertugas untuk bertanggung jawab dalam penyaluran zakat.Panitia mesjid babul janah yaitu sebagai berikut:
1.    Yusran yakub
2.    Dalkit lubis
3.    Adi purnawarman
4.    Budi
5.    Rudi syahputra














Tidak ada komentar:

Posting Komentar